Jangan Asal Klik! Cara Sederhana Melindungi Data Pribadi di Era Digital

Penulis: Prodi Teknologi Informasi

Perlindungan Data Pribadi di Indonesia dengan di Malaysia, Apa Bedanya? | HeyLaw

Sumber Gambar: https://heylaw.id

Di era serba digital seperti sekarang, aktivitas online sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dari berbelanja, bekerja, hingga bersosialisasi, semuanya dilakukan lewat perangkat yang terkoneksi internet. Sayangnya, semakin sering kita terhubung, semakin besar pula risiko kebocoran data pribadi.

Banyak orang tidak menyadari bahwa tindakan sederhana seperti mengklik tautan tidak dikenal atau menggunakan Wi-Fi publik bisa menjadi celah bagi pelaku kejahatan siber. Maka dari itu, penting untuk membekali diri dengan pengetahuan dasar agar tetap aman saat berselancar di dunia digital.

Apa Itu Keamanan Data Pribadi dan Mengapa Penting?

Keamanan data pribadi adalah upaya melindungi informasi sensitif seperti identitas, nomor rekening, sandi, dan aktivitas digital dari akses ilegal. Data ini sangat berharga, bukan hanya untuk pengguna, tapi juga bagi penjahat siber yang bisa menyalahgunakannya untuk penipuan, pencurian identitas, atau bahkan pemerasan.

Mengingat nilai data yang tinggi, melindunginya bukanlah pilihan, melainkan keharusan.

Cara Sederhana Melindungi Data Pribadi Secara Online

1. Jangan Asal Klik Tautan

Phishing adalah teknik umum yang digunakan untuk mencuri data. Hindari mengklik link mencurigakan dari email, SMS, atau media sosial, terutama jika tidak yakin siapa pengirimnya.

2. Gunakan Password yang Kuat dan Berbeda

Hindari penggunaan kata sandi yang sama untuk semua akun. Gunakan kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol. Gunakan password manager jika perlu.

3. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)

Dengan 2FA, meskipun password bocor, akunmu tetap aman karena ada lapisan verifikasi tambahan.

4. Hati-Hati Saat Menggunakan Wi-Fi Publik

Wi-Fi gratis memang menggoda, tapi sering kali tidak aman. Hindari mengakses akun penting saat terhubung ke jaringan publik tanpa VPN.

5. Perbarui Perangkat dan Aplikasi Secara Berkala

Pembaruan (update) biasanya membawa perbaikan celah keamanan. Jangan abaikan notifikasi update sistem maupun aplikasi.

6. Batasi Informasi Pribadi yang Dibagikan

Tidak semua hal perlu dibagikan di media sosial. Informasi seperti alamat rumah, tanggal lahir, atau sekolah anak bisa dimanfaatkan untuk kejahatan.

Kesimpulan: Awas, Jangan Lengah di Dunia Digital!

Melindungi data pribadi sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Dengan kebiasaan digital yang sehat dan waspada, kamu bisa menghindari banyak risiko yang tidak perlu.

Teknologi memang membuat hidup lebih mudah, tapi juga membuka celah baru jika tidak digunakan dengan bijak. Maka dari itu, yuk mulai peduli dengan keamanan digital sejak sekarang. Jangan tunggu sampai datamu disalahgunakan!

🔍 Tertarik mendalami Teknologi Informasi? Cek Program Studi Teknologi Informasi  UIB dan pilih peminatanmu: Cloud Engineering, Smart Systems, atau Cyber Intelligence. Segera daftarkan dirimu di Pendaftran Program Sarjana Teknologi Informasi.

Editor: Ambar Wulan S.T

Referensi:

Baloi-Sei Ladi, Jl. Gajah Mada, Tiban Indah, Kec. Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau 29426
(0778) 7437111
Temukan kami

Telusuri