Penulis: Kevin Dhiyo Fazilki (2432060)
Kalau ditanya warna daun, kebanyakan orang pasti langsung jawab hijau. Tapi kalau kita perhatikan lebih dekat, ternyata ada banyak sekali daun dengan warna berbeda, merah, ungu, kuning, bahkan belang. Lalu, apa sebenarnya rahasia di balik warna-warni daun ini? Yuk, kita bahas.

Gambar 1. Menampilkan pigmen daun penyebab warna hijau, merah, dan kuning.
Daun berwarna hijau karena mengandung klorofil, pigmen utama yang berfungsi menangkap cahaya matahari untuk fotosintesis. Namun, ada juga pigmen lain, yaitu Karotenoid yang memberi warna kuning atau oranye, dan Antosianin yang memberi warna merah atau ungu. Kombinasi ketiga pigmen inilah yang membuat daun tampak beraneka warna (Gambar 1).
Pada musim tertentu atau dalam kondisi lingkungan tertentu, warna hijau pada daun bisa menghilang seiring dengan menurunnya jumlah klorofil. Saat itulah pigmen lain menjadi lebih dominan dan menampilkan warna baru. Di daerah dengan musim gugur, misalnya, daun-daun yang tadinya hijau perlahan berubah menjadi kuning, oranye, atau merah sebelum akhirnya rontok. Hal ini menunjukkan bahwa warna daun bukanlah sesuatu yang tetap, melainkan bisa berubah mengikuti siklus hidup tumbuhan.

Gambar 2. Memperlihatkan perubahan warna daun menjadi kuning dan merah.
Warna pada daun juga punya fungsi biologis yang penting. Warna merah atau ungu, misalnya, diyakini dapat melindungi daun dari paparan radiasi sinar UV yang berlebihan. Sementara itu, karotenoid yang berwarna kuning atau oranye bertugas sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi sel tumbuhan dari kerusakan. Jadi, warna daun tidak hanya indah dipandang mata, tetapi juga merupakan strategi adaptasi yang cerdas dari tumbuhan.
Bagi kita, memahami rahasia warna-warni daun memberi pelajaran bahwa alam selalu punya cara unik untuk menjaga keseimbangannya. Tumbuhan bukan hanya penghasil oksigen atau sumber pangan, tetapi juga contoh nyata bagaimana kehidupan beradaptasi dengan kondisi lingkungan. Jadi, lain kali ketika kamu melihat daun yang berwarna merah, ungu, atau kuning, ingatlah bahwa setiap warna menyimpan cerita tentang bagaimana tumbuhan bertahan dan memberi manfaat bagi ekosistem di sekitarnya.
Editor: Ambarwulan, S.T.
Referensi
- Leaf Pigments — Harvard Forest https://harvardforest.fas.harvard.edu/education-opportunities/classic-outreach-resources/autumn-foliage-color/leaf-science/leaf-pigments
- The Diverse Protective Roles of Anthocyanins in Leaves – Kevin S Gould https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC1082902/
- https://yardandgarden.extension.iastate.edu/how-to/science-behind-fall-color
Baca juga laman Instagram kami yang membahas warna pada daun disini.


