Batam, 7 Juli 2025 — Universitas Internasional Batam (UIB) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung semangat inovasi dan riset mahasiswa melalui ajang Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2025. Dua tim mahasiswa UIB berhasil lolos pendanaan nasional pada dua skema yang berbeda, yaitu PKM-Riset Eksakta (PKM-RE) dan PKM-Riset Sosial Humaniora (PKM-RSH), yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Tim pertama yang lolos pendanaan PKM-RE mengusung judul riset “Pemanfaatan Cangkang Gonggong Hasil Limbah Kuliner Laut Batam sebagai Bahan Tambah dalam Campuran Beton Struktural.” Tim ini beranggotakan Mohd Ifan (2311047), Desy Mardiana (2411040), Andiko Damar Putra (2331001), Jimm Charifin (2331131), dan Putri Hummairah (2451001). Penelitian ini berfokus pada upaya pemanfaatan limbah lokal untuk mendukung inovasi berkelanjutan di bidang konstruksi teknik sipil.
Sementara itu, tim kedua yang sukses mendapat pendanaan pada skema PKM-RSH mengangkat isu sosial dengan tajuk “Ketangguhan Sosial dan Lingkungan Permukiman Pesisir Tanjung Riau Batam: Kajian Humanistik Berbasis Ekistik Menuju Keberlanjutan.” Tim ini terdiri dari Alda Aulia Safitri (2312013), Destia Afifah (2412037), Erlangga (2412044), Kendrik Allan (2311010), dan Liani Yustika (2351148). Penelitian ini menyoroti keberlanjutan wilayah pesisir di Batam dari perspektif sosial-humaniora, dengan pendekatan ekistik untuk mendorong ketahanan komunitas.
Dalam wawancara singkat, salah satu anggota tim PKM-RE, Mohd. Ifan menyampaikan rasa syukurnya, “Kami sangat bangga bisa lolos pendanaan PKM tahun ini. Ini menjadi langkah awal bagi kami untuk berkontribusi dalam riset yang berdampak nyata terhadap lingkungan sekitar, khususnya Batam. Terima kasih kepada UIB yang selalu mendukung mahasiswa untuk berkembang.” Sementara itu, Alda Aulia, mewakili tim PKM-RSH, juga menuturkan, “Kami berharap hasil kajian kami bisa menjadi rekomendasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintah daerah, terutama dalam membangun kawasan pesisir yang tangguh dan inklusif.”
Keberhasilan ini menjadi cerminan nyata dari kualitas mahasiswa UIB dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan keterlibatan sosial. UIB memberikan dukungan penuh kepada seluruh tim PKM agar dapat melaksanakan program dengan maksimal, dari tahap pelaksanaan hingga evaluasi akhir. Semoga pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan membawa perubahan melalui riset dan inovasi.
Biro Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni
Universitas Internasional Batam
