Program Studi Manajemen (PS Manajemen) dan Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) Universitas Internasional Batam (UIB) mengadakan Kegiatan Diskusi Internal terkait Review Dokumen Standar Pengabdian Kepada Masyarakat UIB pada tanggal 15 September 2021. Kegiatan yang didanai oleh Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini dihadiri oleh kurang lebih 40 peserta dari Rektorat, Biro, Prodi dan Tim Dokumen SPMI UIB. Kegiatan ini mengundang Prof. Dr. Laurentius Hartanto Nugroho, M.Agr. selaku narasumber dan tenaga ahli yang mendampingi peserta khususnya tim dokumen SPMI melakukan pengembangan pada dokumen SPMI UIB. Kegiatan ini berpusat pada perbaikan serta pengembangan pada dokumen standar Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dimiliki UIB. Pada pemaparannya, narasumber memberi masukan pada materi yang akan dihasilkan oleh kegiatan PKM di UIB haruslah mengacu pada standar sehingga standar PKM tersebut sebaiknya tegas dan jelas. Hal tersebut juga harus disertai dengan kesesuaian materi terhadap kebutuhan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang sesuai zaman. Narasumber juga memberi masukan untuk standar sudah dapat disesuaikan sekiranya standar seperti apa yang dapat melampaui aturan Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) serta disesuaikan dengan Rencana Strategi dari UIB.
Prof. Dr. L. Hartanto Nugroho, M.Agr. menekankan apabila ada program yang memerlukan pengembangan instrumen, sebaiknya di level fakultas dan prodi mengelaborasi dari prasarana serta instrumen yang sudah ada. Dalam kegiatan PKM mahasiswa, sebaiknya tingkat kedalaman kegiatan tidak terlalu dalam dan tidak sama dengan kedalaman kegiatan PKM dosen karena jika hal tersebut dilakukan, mahasiswa akan sangat sulit untuk melaksanakan kegiatan PKM. Selain itu kegiatan PKM yang diakui dari kegiatan Kerja Praktek harus ditinjau terlebih dahulu capaian dari kegiatan tersebut apakah bermanfaat bagi masyarakat atau hanya bermanfaat bagi mahasiswa sendiri. Dalam melaksanakan PKM, mahasiswa seharusnya tidak harus dituntut untuk menguasai metodologi penerapan ilmu tetapi kualitas dari pada kegiatan PKM dijaga dan diatur oleh dosen pembimbing. Narasumber juga sangat setuju jika dalam penentuan tujuan dari kegiatan PKM disesuaikan dengan tuntutan dari pihak mitra karena hal tersebut menimbulkan dampak yang lebih baik dari kegiatan tersebut yang tidak hanya berdampak pada mahasiswa dan dosen tetapi berdampak pula pada pihak mitra. Di sisi lain dalam standar pendanaan dan pembiayaan perlu untuk memasukkan pembiayaan dari institusi pada indikator standar. Masukan-masukan yang diberikan oleh narasumber menjadi masukan berharga bagi tim dokumen SPMI dalam mengembangkan dokumen SPMI khususnya Standar PKM di UIB. Harapan kedepannya tentunya dokumen yang telah dikembangkan dapat menjadi semakin baik serta jelas dalam mengatur seluruh kegiatan PKM yang ada di UIB.
